Thursday, March 2, 2017

Potensi Wisata Laguna di Pulau Wakatobi

bohaywakatobi.blogspot.com
Pulau kecil di wakatobi yang dikellilingi beberapa laguna
Bagi sahabat traveler yang sudah pernah berkunjung ke Wakatobi dengan menggunakan pesawat, tentunya akan melihat keindahan alam wakatobi yang terdiri dari daratan hijau dan lautan biru yang bervariasi kecerahanya. Ada yang begitu biru pekat, ada pula yang terlihat biru cerah hingga terlihat jernih seperti kilauan kaca. Bagi sahabat traveller yang belum pernah ke wakatobi, saya sarankan untuk meminta atau memilih tempat duduk keberangkatan ke pulau wakatobi di barisan sebelah kanan. Karena dari barisan sebelah kanan ini maka sahabat traveler akan melihat keindahan pulau wakatobi yang disana juga terdapat laguna-laguna kecil yang banyak. Laguna-laguna itu hampir ada disetiap sisi dari pulau wangi-wangi tempat diman bandar udara Matahora berada.

dalam ilmu ekologi kelautan, beberapa ahli mengkategorikan laguna sebagai ekosistem atau paling tidak sub-ekosistem tersendiri. Hal itu wajar, karena biota yang menyusun laguna biasanya memiliki karakteristik yang khas. Ada beberapa laguna yang ada di pulau wangi-wangi bagian pulau terbesar dari Wakatobi, laguna-laguna ini memberikan kekhasan biota laut disekitar pulau wangi-wangi. Kekhasan laguna dapat dilihat dari responya terhadap fenomena alam seperti pemutihan karang (coral bleaching). Laguna yang mempunyai ukuran cenderung kecil dan dangkal akan mengalami tingkat pemutihan karang yang lebih cepat. hal tersebut disebabkan karena ketika terjadi kenaikan suhu air laut maka suhu air dalam laguna kecil juga kan cenderung meningkat dengan cepat, yang disebabkan karena adanya sirkulasi air didasar laguna yang cenderung diam akibat terpisah dari laut terbuka.

bohaywakatobi.blogspot.com
dasar laguna yang mengalami coral bleaching


Untuk kepentingan sains dan penelitian maka karakteristik dan fenomena ini menjadi sangat penting untuk dilakukan pengamatan dan penelitian. sampai dengan sejauh ini belum ada penelitian atau data pasti terkait inventarisasi laguna kecil di wakatobi. Padahal dari segi ekowisata laguna-laguna ini sangat potensial karena keindahan biota bawah lautnya yang cukup beragam dan terumbu karang yang hidup di laguna-laguna itu berbeda dengan tipe karang yang ada di tepian pantai. Seperti halnya yang terdap[at di blue hole  yang merupakan salah satu laguna kecil di barat laut pulau hoga wakatobi, disana ditemukan susunan karang yang menyerupai mangkok yang besar dengan keindahan pada tepi mangkok dan dasar dari mangkok.

satu hal lagi yang menarik dari laguna-laguna yang ada di wakatobi adalah kontur dasarnya yang kadang berbeda antara satu laguna dengan laguna yang lainya. Kemungkinan dapat kita temui dalam "mangkok" laguna terdapat gundukan karang yang agak menonjol kepermukaan sehingga apabila dibayangkan secara keseluruhan laguna itu menyerupai mangkok yang memiliki dasar tak beraturan. Kedepan arah wisata penyelaman atau snorkeling yang ada diwakatobi akan fokus pada hal tersebut, maka pemetaan kontur dasar laguna dibutuhkan guna memberikan jawaban seberapa menarikkah melakukan penyelaman di laguna-laguna pulau wakatobi.

bohaywakatobi.blogspot.com
Seorang penyelam sedangmenikmati dasar laguna di wakatobi
   Sahabat traveler, selamat menikmati wisata laguna di pulau Wakatobi.

Saturday, February 25, 2017

9 Panduan Snorkeling Bagi Pemula di Pulau Wakatobi


bohaywakatobi.blogspot.com
Keindahan alam bawah laut Wakatobi
9 Panduan menikmati wisata alam bawah air dengan cara snorkeling bagi pemula
Berlibur ke Pulau Wakatobi dengan wisata alam bawah lautnya yang dibicarakan wisatawan sebagai surga nyata bawah laut merupakan bentuk wisata yang tidak akan pernah terlupakan. Akan sangat sayang jika berwisata ke Pulau Wakatobi tetapi tidak dapat menikmati pemandangan bawah lautnya. Ada banyak halyang bisa di nikmati dari pesona bawah laut; yaitu keindahan pemandangan alam bawah laut seperti keunikan bentuk terumbu karang, warna-warni terumbu karang baik soft coral maupun hard coral, keindahan ikan-ikan karang yang ada disekitar terumbu karang, dan satwa-satwa  laut lainya yang bisa ditemui disekitar terumbu karang.

Cara menikmati keindahan alam bawah air di laut wakatobi dapat dilakukan dengan berbagai teknik seperti scuba diving, free diving, dan snorkeling. Bagi para wisatawan pemula, snorkeling adalah salah satu cara yang paling mudah dilakukan dan biaya yang relatif lebih murah dibanding teknik yang lain.

Snorkeling adalah bentuk kegiatan berenang atau menyelam yang dilakukan dipermukaan laut dengan menggunakan alat bantu pernapasan berupa snorkel (selang berbentuk "J") dan sebuah masker yang berfungsi untuk melindungi mata dan hidung dari air laut. Perlengkapan tambahan yang dapat digunakan untuk menambah kemudahan dalam berenang dapat menggunakan kaki katak (fins) dan bagi yang kurang mahir atau sama sekali tidak bisa berenang dapat menggunakan pelampung...eeeitsss jangan lupa dan jangan sampai ketinggalan siapkan kamera under water untuk dokumentasi setiap moment indah disana.


bohaywakatobi.blogspot.com
Peralatan snorkeling cukup simpel dan tingkat resiko dari bentuk wisata bawah air ini juga tidak sebesar scuba diving maupun free diving. Hal lain yang mengasyikan dari teknik snorkeling ini kita juga tidak perlu repot mengambil kursus pelatihan untuk mendapatkan sertifikat (SIM). Walaupun begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terutama bagi sahabat traveler yang baru pertama kali melakukan kegiatan ini. Berikut beberapa tips panduan dalam ber snorkeling bagi sahabat traveler pemula :

1. Jangan Snorkeling sendiri, jangan jauh-jauh dari teman.
Peribahasa domba sendirian akan mudah ditangkap serigala baik juga menjadi pengingat bagi kita dalam bersnorkeling, maksudnya disaat kita bersnorkeling kita harus tetap waspada dalam artian jika kita bersama dengan rombongan sebaiknya tetap dalam batas jarak yang aman. Kegiatan snorkeling merupakan kegiatan yang mengasyikan, sehingga kadang membawa kita terlena dengan keindahan alam bawah air atau terlalu fokus menikmatinya sehingga kita terpisah jauh dari rombongan. Jika hal itu terjadi, jangan panik dan segeralah kembali. Adanya teman disamping sahabat traveler ketika bersnorkeling akan sangat berguna jika ada kesulitan atau kejadian yang bisa tiba-tiba terjadi, semisak perubahan arah arus air laut atau perubahan ombak. Keberadaan teman sahabat traveler ini akan memberikan ketenangan dan rasa tenang/tidak panik adalah kunci keselamatan yang utama.


2. Cek terlebih dahulu perlengkapan.
Melakukan pengecekan terlebih dahulu dari semua peralatan yang akan digunakan merupakan bagian dari SOP yang harus ditaati oleh semua sahabat traveler yang akan melakukan wisata dengan snorkeling. Adapun perlengkapan-perlengkapan yang harus di cek dahulu adalah; alat bantu pernapasan yang berupa selang berbentuk huruf "J" pastikan katup pada selang dapat berfungsi dengan baik. Masker, pilihlah masker yang ukuranya pas (tidak terlalu longgar dan juga tidak terlalu kencang pada karet kepala) tujuan nya agar air tidak mudah masuk kedalam masker. Periksa juga kondisi materiak masker apakah ada yang robek atau ada keretakan dari material karena seringnya pemakaian. Untuk berikutnya pakailah booties atau sepatu selam yang dikombinasikan dengan kaki katak, pemilihan booties ini perlu dipaskan dengan ukuran kaki layaknya sepatu, tujuanya agar saat berdiri menginjak karang atau benda tajam telapaj kaki akan terlindungi. Untuk kaki katak atau fins pilihlah yang pas dikaki dan tingkat elastisitas materialnya masih bagus, karena ini akan membantu pergelangan kaki sahabat traveler tidak cepat capek. Terakhir bagi anda yg belum bisa berenang atau belum mahir dalam berenang pastikan pemakaian pelampung/wet suit secara baik dan benar, perhatikan tali pengikat yang ada dilingkar tubuh berfungsi dengan baik.

3. Perhatikan lingkungan sekitar.
Sebelum sahabat traveller benar-benar turun untuk bersnorkeling, pastikan sahabat traveler memperhatikan kondisi sekitar semisal posisi perahu yang digunakan, ada tidaknya rombongan/pesnorkeling yang lain yang ada disitu, atau tempat turun dan naik area yang sudah disiapkan. Pengamatan lingkungan sekitar ini diperlukan karena akan memberi panduan kita dalam bersnorkeling mengenai arah dan pergerakan dalam bersnorkeling. Pengamatan ini juga akan memberikan efektifitas tenaga dalam bersnorkeling jika kita sudah rencanakan arah pergerakan yang akan dilalui dalam bersnorkeling.

4. Pergunakan masker dengan baik dan benar.
Diwaktu menggunakan masker pastikan tidak ada rambut ataupun benda lainya yang terselip antara karet masker dengan kulit wajah. Tekanlah masker agar rapat diwajah dan vakum udara. Pasang tali masker melingkar kepala dengan pas, dalam artian terasa nyaman di kepala dan tidak terlalu kencang ataupun tidak teralalu longgar dikepala. Untuk mencegah munculnya embun dari pernapasan hidung yang masih sering muncul pada pemula, sahabat traveler dapat menggunakan pasta gigi atau sabun bayi yang dioleskan pada masker sisi dalam.

5. Biasakan terlebih dahulu bernapas dengan mulut pada snorkel.
Sebelum benar-benar berada di air, pastikan sahabat traveler sudah mencoba dan membiasakan diri cara bernapas dengan snorkel melalui mulut. Tarik dan hembuskan udara secara perlahan-lahan dan teratur melalui mulut, awal mungkin akan terasa sulit tapi setelah hirupan dan tiupan selama beberapa saat maka gaya bernafas dengan mulut itu akan menjadi biasa.

6. Buat senyaman mungkin saat didalam air.
Nahhh,,,langkah ini adalah langkah dimana sahabat traveler sudah mulai masuk di air, jadi pertama buatlah tubuh sahabat traveler terasa nyaman terlebih dahulu saat mengapung dipermukaan air. Posisikan tubuh telungkup menghadap kebawah, kemudian buka tangan dan kaki sedikit melebar agar tubuh sahabat traveler mengapung diatas permukaan air. Bernafaslah dengan teknik mulut danwajah rata dengan permukaan air, sehingga pipa snorkel menghadap keatas. Kemudian ayunkan kaki dengan teknik flutter kick seperti gerakan kaki renang gaya bebas, gerakkan kaki dengan santai sambil menikmati keindahan pemandangan bawah lautnya. Gerakkan tangan sesekali untuk membantu mempercepat pergerakan diair jika dibutuhkan, atau jika tangan memegang kamera pastikan tali kamera terkait dengan pergelangan tangan untuk menghindari jatuhnya kamera kedasar air.

7. Kegiatan masker dan snorkel clearing.
Saat bersnirkeling, kadang air laut merembes masuk kedalam air melalui celah masker ataupun dari uap nafas. Hal ini akan mengganggu sahabat traveler dari sisi pandangan kedasar dan pernafasan. Untuk dapat membersihkanya, sahabat traveler tidak perlu mekepas masker saat di air. Tetaplah berada di air, kemudian tarik nafas dalam-dalam melalyi mulut kemudian hembuskan dengan kuat melalui hidung sehingga udara yang bercampur dengan air didalam masker dapat keluar. Jika terjadi air laut masuk kedalam pipa snorkel, maka langkah yang dapat dilakukan adalah hembuskan nafas kuat-kuat dari mulut agar air keluar melalui filter snorkel didepan mulut kemudian bernafaslah seperti biasa dengan teknik mulut.

8. Jangan panik.
Dalam situasi apapun ketika berada di air maka langkah pertama adalah jangan panik. Tetaplah tenang, kepanikan hanya akan menguras energi sahabat traveler ketika berada di air. Jika terjadi alat pernapasan snorkel atau masker kemasukan air maka lakukan teknik clearing dengan tenang. Atau ketika tiba-tiba arah arus dan kecepatanya berubah maka tetaplah tenang dan segera amati arah daratan, menujulah ke arah daratan atau perahu. Jika terjadi tali pelampung terlepas aau melilit maka jangan panik tetaplah tenang, diam saja dulu tanpa menggerakkan kaki dan kedua tangan membenahi tali pengikat sementara kemudian menujulah daratan untuk di lakukan perbaikab pada tali pelampung sahabat traveler.

9. Nikmati pemandangan, jagalah kelestarianya.
Langkah terakhir yang dilakukan ketika bersnorkeling bagi sahabat traveler pemula, nikmatilah keindahan pesona alam bawah lautnya dan tetap jaga kelestarianya. Selain menjaga keselamatan diri ketika bersnorkeling, sahabat traveler juga harus memperhatikan kelestarian alam bawah lautnya dengan cara; tiak merusak terumbukarang atau biota laut lainya yang ditemuai saat bersnorkeling. Keindahan alam bawah laut seringnya memikat para sahabat traveler ketika bersnorkeling untuk memegang atau mengangkatnya ke kepermukaan air, hal itu jangan dilakukan karena bisa saja akan mematikan terumbu karang itu atau bisa berbahaya bagi sahabat traveler sendiri. Dan jika tidak karena terpaksa maka hindarilah menginjak terumbu karang, jangan pernah meninggalkan sampah dilokasi snorkeling, jangan memberi makan ikan dengan jenis makanan yang dibawa karena akan mengganggu keseimbangan ekosistem. Ambilah fotonya saja dan janan mengambil terumbu karangnya. Nikmatilah keindahan surga nyata bawah laut di pulau Wakatobi.


bohaywakatobi.blogspot.com

Itulah tips trik juga panduan bagi para sahabat traveler yang baru pertama kali hendak melakukan wisata air dengan cara bersnorkeling. Selamat menikmati wisata bawah air di surga nyata bawah air pusat segitiga karang dunia, Wakatobi.

salam sahabat traveler,
       



Thursday, February 23, 2017

5 Cara berwisata ke wakatobi dengan jalur udara

bohaywakatobi.blogspot.com
Suasana persiapan penerbangan menuju Wakatobi

Sahabat traveler perlu membaca ini dulu sebelum pergi ke Pulau Wakatobi ?
Ketika keinginan berwisata sudah mengalahkan semua keinginan, maka hal penting bagi anda yang suka berwisata baik secara bersama dengan segala kenikmatan fasilitas atau bagi anda yang suka tarveling model backpaker-an adalah mengetahui rute atau cara bagaimana menuju tempat wisata tersebut. Ya mengetahui rute penting karena disamping memperkirakan waktu dalm berwisata, anggaran yang ada, dan segala fasilitas dan poin wisata lain selama perjalanan.

Nahh untuk tahu alur perjalan ke wakatobi seperti halnya wisata yang pernah anda jalani, ada beberapa alternatif rute yang bisa ditempuh ke tempat wisata surga nyata bawah laut ini. Oke, baiklah akan kita bahas beberapa alternatif cara atau rute bagaimana ke lokasi wisata ini jika ditempuh dari pulau jawa dengan destinasi wisata yang lain yang tersebar di Jogja, Jakarta, Bandung, Surabaya. 

1. Dari Jakarta
Untuk memulai perjalanan ke wakatobi dari jakarta maka anda bisa memulai perjalanan dengan memilih antara perjalanan pagi buta/ subuh atau memilih perjalanan yang lebih agak siang. Untuk perjalanan dari jakarta yang pertama berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar pukul 04.00 WIB dengan penerbangan dari maskapai Lion Air menuju makassar, Pesawat dari jakarta Boeing 737-900ER sampai di Bandara Internasional Hasanuddin di makassar sekitar pukul 08.00 Wita. Perjalanan Jakarta - Makassar ditempuh rata-rata sekitar 2 jam. 

Setelah sampai di Bandara Internasional Hasanuddin penerbangan ke wakatobi dapat dilanjutkan dengan penerbangan dari maskapai Wings Air dengan jenis pesawat ATR 72-500 dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Perjalanan  dari bandara Internasional Hasanuddin makassar dengan penerbangan pagi ini pesawat akan transit di Bandara Haluoleo Kendari untuk beberapa saat (sekitar 10 menit) dengan penumpang tujuan Wakatobi tidak perlu turun ataupun melakukan check in ulang tetapi penumpang tinggal dipesawat. Sekitar pukul 10.45 Wita pesawat yang anda tumpangi akan sampai di Bandara Matahora Wakatobi. 

Untuk perjalanan ke wakatobi dari jakarta via Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang kedua dapat dilakukan dengan penerbangan diwaktu matahari begitu cantik menyinari bumi, ya berangkat dari bandar Internasional Soekarno-Hatta sekitar pikil 06.00 WIB merupakan perjalanan yang akan sangat sayang jika harus dilewatkan dengan hanya tidur di pesawat. Karena perjalanan ini akan menuju arah timur dimana matahari akan terbit. Perjalan ini akan menggunakan pesawat dengan jenis yang sama dari maskapai Lion Air yaitu jenis boeing 737-900ER dengan waktu jelajah sekitar 2 jam sampai di Bandara Internasional hasanuddin Makassar. 

Tinggi jelajah yang biasa dipake pesawat ini sekitar 14 ribu kaki, dengan kecepatan rata-rata 800 km/jam (ini info dari Mr. Capt. Pilot......lho ya) . Setelah sampai bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar anda akan sebentar transit jika menggunakan penerbangan ini, karena penerbangan lanjutan akan dijadwalkan sekitar pukul 11.30 Wita. Perjalanan akan menggunakan pesawat ATR 72-500 dengan lama tempuh sekitar 30 menit. 

Perjalan yang kedua ini akan lebih cepat karena rute pesawat tidak transit di Bandara Haluoleo Kendari akan tetapi akan mengambil rute sebelah barat dan langsung menuju wakatobi. Sampai di Bandara Matahora Wakatobi pesawat biasanya dijadwalkan sekitar pukul 12.00 Wita. Di depan bandara untuk berikutnya menuju hotel/penginapan yang akan dituju untuk istirahat atau langsung menuju tempat wisata dapat menggunakan taksi tanpa argo (kepandaian agan-agan dalam menawar dibutuhkan disini, tapi rata-rata mintanya 100rb sampai tujuan).

2. Dari Bandung
Penerbangan berikutnya via Bandara Husein Sastra Negara, di Bandung untuk perjalanan ini anda hareus sudah siap sedia di bandara sekitar jam 05.00 WIB karena sesuai jadwal pesawat akan berangkat sekitar pukul 06.00 WIB. Penerbangan dari Bandara Husein Sastra Negara di Bandung ini akan menggunakan maskapai dari Lion Air dengan pesawat boeing 737-900 ER yang menuju makassar. Perjalan dari bandung ke makassar akan ditempuh dalam waktu kurang lebih 2 jam. 

Pesawat dari Bandung akan mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin di makassar sekitar pukul 07.00 Wita. Di bandara Internasional Sultan Hasanuddin ini anda membutuhkan lapor kedatangan dibagian transit dan melakukan check in ulang untuk penerbangan selanjutnya ke wakatobi. Berikutnya untuk penerbangan ke wakatobi dari makassar anda dapat memilih dua penerbangan yang tersedia. 

Penerbangan via transit kendari dan penerbangan langsung ke wakatobi tanpa transit dikendari. Untuk penerbangan transit via kendari jadwal penerbangan lebih pagi sekitar pukul 09.00 Wita dan sampai di bandara Matahora wakatobi sekitar pukul 09.45 Wita. Untuk penerbangan langsung dijadwalkan pukul 11.30 Wita dari bandara Internasional Sultan Hasanuddin di Makassar dan sampai di bandara Matahora Wakatobi sekitar pukul 12.00 Wita. 

Di depan bandara Marahora Wakatobi untuk berikutnya menuju hotel/penginapan yang akan dituju untuk istirahat atau langsung menuju tempat wisata dapat menggunakan taksi tanpa argo (kepandaian sahabat traveller dalam menawar dibutuhkan disini, tapi rata-rata mintanya dari 100rb s/d 150 rb dengan maksimal jumlah penumpang empat orang dan barang bawaan sampai tujuan).

3. Dari Yogyakarta 
Untuk penerbangan dari yogyakarta akan sedikit berbeda dengan penerbangan dari Jakarta maupun dari bandung, karena penerbangan dari Yogyakarta ini kita harus melakukan perjalanan di malam hari. Untuk penerbangan dari bandara Internasional Adi Sucipto di Yogyakarta anda dapat menggunakan maskapai Sriwijaya Air dengan jadwal penerbangan sekitar pukul 20.55 WIB atau menggunakan maskapai Garuda dengan jadwal penerbangan sekitar pukul 18.00 WIB. Penerbangan dari yogyakarta akan transit terlebih dahulu di bandara Internasional Sultan Hasanuddin di makassar. 

Nahhh,,,untuk penerbangan dari Yogyakarta ini anda akan diharuskan menginap terlebih dahulu di makassar. saran penulis, jika anda bermaksud wisata dengan menikmati perjalanan maka saya sarankan ambil penerbangan yang jam 18.00 dengan maskapai garuda, kalau sesuai jadwal penerbangan akan sampai di makassar sekitar pukul 19.45 WIB ini masih banyak waktu bagi anda yang ingin berwisata di makassar seperti ke pantai Losari atau menikmati wisata kuliner malam di makassar. 

Untuk penginapan jangan khawatir di makassar tersedia Hotel berbintang lima yang full fasilitas. Ini karena makassar juga merupakan kota metropolisnya Indonesia untuk kawasan timur. dan bagi anda yang ingin melakukan perjalanan backpackeran, maka anada dapat mengambil perjalan lebih malam tidak apa dan jangan khawatir sebagai kota metropolis indonesia diwilayah timur makassar juga memiliki hotel-hotel melati yang dekat dengan bandara. Untuk mencapai tempat wisata ataupun hotel/ penginapan di makassar anda dapat menggunakan taxi atau kalo masih dapat bisa menggunakan bus DAMRI untuk bisa sampai ke obyek wisata pantai losari maupun hotel/penginapan diluar bandara. 

Bagi anda yang menginap di luar komplek bandara jangan khawatir karena penerbangan pagi berikutnya sangat cukup waktu untuk kita dapat menuju bandara dari hotel/penginapan di luar komplek bandara. Satu lagi informasi untuk hotel, di dalam komplek bandara juga tersedia fasilitas hotel namun saran dari penulis dengan waktu yang tersedia dan pengalaman perjalanan mencari penginapan di luar komplek bandara, khususnya bagi yang backpackeran bukanlah pilihan yang buruk karena bisa menikmati suasana kota makassar dimalam hari.  

Berikutnya untuk penerbangan ke wakatobi dari makassar anda dapat memilih dua penerbangan yang tersedia. Penerbangan via transit kendari dan penerbangan langsung ke wakatobi tanpa transit dikendari. Untuk penerbangan transit via kendari jadwal penerbangan lebih pagi sekitar pukul 09.00 Wita dan sampai di bandara Matahora wakatobi sekitar pukul 09.45 Wita. Untuk penerbangan langsung dijadwalkan pukul 11.30 Wita dari bandara Internasional Makassar dan sampai di bandara Matahora Wakatobi sekitar pukul 12.00 Wita. 

Di depan bandara Marahora Wakatobi untuk berikutnya menuju hotel/penginapan yang akan dituju untuk istirahat atau langsung menuju tempat wisata dapat menggunakan taksi tanpa argo (kepandaian agan-agan dalam menawar dibutuhkan disini, tapi rata-rata mintanya dari 100rb s/d 150 rb dengan maksimal jumlah penumpang empat orang dan barang bawaan sampai tujuan). Bagi sahabat traveller semuanya, yang menggunakan smart phone dengan fasilitas layanan sinyal dari selain si merah (Tel*****l) dan si kuning (Ind***t) mohon maaf anda harus sementara berpindah layanan ke dua provider layanan tersebut.

4. Dari Surabaya
Perjalalan wisata dari surabaya menuju wakatobi dapat ditempuh sebenarnya dengan jalur udara maupun jalur laut, akan tetapi untuk kali ini kita fokuskan dulu melalui jalur udara dulu. Penerbangan dari surabaya dapat dilakukan sejak pagi hari dengan jadwal keberangkatan pesawat dari maskapai Lion Air sekitar pukul 05.00 WIB dengan menggunakan pesawat boeing 737-900ER tujuan makassar, dengan waktu tempuh perjalan dari Bandara Internasional Juanda di Surabaya sampai Bandara Internasional Sultan Hasanuddin di Makassar sekitar 1 jam 30 menit. 

Pesawat akan mendarat di bandara Internasional Hasanuddin di Makassar sekitar pukul 07.30 Wita. Perbangan berikutnya dari bandara Internasional Sultan Hasanuddin ke bandara matahora di waktobi akan dilanjutkan dengan menggunakan penerbangan dengan pesawat ATR 72-500 dengan dua kali penerbangan yaitu penerbangan pagi dan siang. 

Setelah sampai di bandara Internasional Sultan Hasanuddin di makassar anda diharuskan untuk melapor dibagian kedatangan dan menukar boarding pass dari bandara Internasional Juanda di surabaya dengan boarding pass yang dikeluarkan oleh maskapai bandara Internasional Sultan Hasanuddin di makassar. Penerbangan akan dilanjutkan dengan maskapai dari wings air dengan kode penerbangan IW 1330 untuk yang pagi dan IW 1333 untuk yang jadwal penerbangan siang.

Setelah sampai di bandara Matahora di wakatobi anda dapat melanjutkan perjalanann ke lokasi wisata atau tempat penginapan yang dituju dengan menggunakan taxi non argo ( baru satu ini moda transportasi yang melayani dari dan ke bandara Matahora di wakatobi).  Tarif untuk taxi non argo ini pada umumnya dikisaran dari 100rb s/d 150 rb dengan maksimal jumlah penumpang empat orang dan barang bawaan sampai tujuan). Bagi sobat traveler semuanya, yang menggunakan smart phone dengan fasilitas layanan sinyal dari selain si merah (Tel*****l) dan si kuning (Ind***t) mohon maaf anda harus sementara berpindah layanan ke dua provider layanan tersebut. 

Diatas merupakan cara menuju destinasi wisata pulau wakatobi melalui jalur penerbangan dari empat bandar udara dari pulau jawa.  Pesan penulis berdasar pengalaman perjalanan jika menggunakan maskapai penerbangan usahakan untuk memilih jalur dan jadwal penerbangan yang ter-conecting

Untuk tulisan berikutnya nantikan bagaimana cara menyelusuri obyek-obyek wisata di pulau wakatobi dengan jalur darat dan laut,

Selamat menikmati perjalanan sobat traveler,
bohaywakatobi.blogspot.com
Suasana Bandar Udara Matahora di Wakatobi

bohaywakatobi.blogspot.com
Kesibukan crew kargo di bandar udara Matahora Wakatobi
  

 

Monday, February 20, 2017

Lambang Daerah Kabupaten Wakatobi



Lambang Daerah Kabupaten Wakatobi

Lambang Daerah Kabupaten Wakatobi sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wakatobi nomor 2 tahun 2005 tentang Lambang Daerah Kabupaten Wakatobi berbentuk perisai bersudut lima dengan warna dasar biru laut, di dalamnya terdapat gambar bintang, mahkota, padi dan kapas, tujuh pita, perahu, latar belakang biru langit, empat buah pulau, gelombag laut dan tulisan nama KABUPATEN WAKATOBI.
Bagian-bagian dalam lambang daerah Kabupaten Wakatobi mengandung makan sebagai berikut:

  • Perisai bersudut lima menggambarkan/melambangkan lima sila dari Pancasila sebagai dasar negara dan perisai sebagai simbol pertahanan diri masyarakat Wakatobi dari berbagai ancaman dan gangguan;
  • Bis hitam yang melingkari perisai bersudut lima, sebagai simbol tali persatuan dan persaudaraan masyarakat Kabupaten Wakatobi;
  • Dasar lambang biru laut melambangkan bahwa Kabupaten Wakatobi dikelilingi laut sebagai penghubung pulau yang satu dengan pulau lainnya dimana luas wilayah laut lebih luas dari wilayah daratan
  • Bintang, melambangkan Ketuhanan dan Ketakwaan masyarakat Wakatobi kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Mahkota dengan sebelas permata, sebagai simbol bahwa masyarakat Wakatobi sebagai masyarakat berbudaya dengan sebelas ragam budaya yaitu budaya masyarakat Wanci, budaya masyarakat Mandati, budaya masyarakat Liya, budaya masyarakat Kapota, budaya masyarakat Kaledupa, budaya masyarakat Tomia, Tongano Tomia dan Timu Tomia, budaya masyarakat Binongko, budaya masyarakat Cia-Cia dan budaya masyarakat Bajo, yang terangkai dengan lingkaran mahkota menjadi satu ikatan;
  • Padi dan Kapas sebagai simbol Kemakmuran dan Kesejahteraan masyarakat Wakatobi;
    • Padi berjumlah 29 butir sebagai simbol bahwa Kabupaten Wakatobi terbentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2003;
    • Kapas berjumlah 18 kelopak sebagai simbol bahwa Tanggal 18 Desember 2003 sebagai Tanggal penetapan terbentuknya Kabupaten Wakatobi;
    • Tujuh Pita yang mengikat Padi dan Kapas sebagai simbol bahwa Kabupaten Wakatobi diresmikan pada Tanggal 7 Januari 2004.
  • Perahu dengan layar terkembang dengan simbol keuletan mengarungi lautan mencari nafkah didaerah lain, juga sebagai simbol keuletan masyarakat Wakatobi dalam meraih cita-cita serta simbol bahwa masyarakat Wakatobi mata pencaharaiannya mayoritas adalah pelayar/pelaut ulung;
  • Latar belakang biru langit melambangkan simbol keceriaan dan keramah-tamahan masyarakat Wakatobi;
  • Empat Pulau melambangkan bahwa Kabupaten Wakatobi terdiri dari Pulau Wangi-Wangi, Pulau Kaledupa, Pulau Tomia, dan Pulau Binongko;
  • Gelombang Laut  melambangkan bahwa Kabupaten Wakatobi pada musim angin timur dan musim angin barat terkenal dengan ombak lautnya, juga melambangkan semangat yang keras dan dinamika masyarakat Wakatobi yang gagah berani berjiwa patriotis menghadapi berbagai tantangan kehidupan ( Tara Turu Toro ).
    Peta Daerah Kabupaten Wakatobi

Thursday, February 16, 2017

Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (4)

foto diambil dari facebook
Tradisi di Wakatobi











Kabanti Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi

Tradisi budaya wakatobi
Inti mantra berbau animisme - dinamisme adalah bentuk mantra-mantra yang banyak meminta pada kayu atau roh-roh halus. Pada umumnya mereka yang mempercayai memanggil roh yang mendiami suatu tempat dengan menyebutnya sebagai waompu (nenek) misalnya pada kepercayaan Wa Maonde (76 Thn) dengan mengkramatkan saudaranya yang ada di laut, ia mempercayai bahwa tiga batu yang ada di Molii Pu'u-pu'u di desa Matahora sebagai tempat bermukimnya atau tempat bersemayamnya roh dari neneknya. Maka setiap berdoa' ia selalu meminta pada roh neneknya dengan mengawali dan mengakhiri dengan menyebut nama neneknya.

foto diambil dari fb
Pemakaman di Liya wakatobi

Tradisi budaya wakatobi
Sebagai tradisi lisan yang ada dimasyarakat wakatobi berupa nyanyian rakyat (kabanti). Sastra lisan kabanti dinyanyikan dalam beberapa konteks aktivitas masyarakat wakatobi dalam kegiatan menidurkan anak-anak (lunga-lunga), cara mengungkapkan perasaan laki-laki dan perempuan (pobati), acara adat pakande-kandea (kadandio) sampai dengan kabanti untuk pengobatan (bae-bae) dan ada juga kabanti yang dinyanyikan sebagai pengantar tarian, misalnya tari lariangi, tari pajoge, dan tari kenta-kenta. Dalam penggunaanya sebagai pengantar tidur anak-anak sampai dengan hari ini masih diguanakan oleh ibu-ibu yang menidurkan bayi atau anak-anaknya, baik yang tinggal didaerah terpencil maupun daerah perkotaan yang ada di wakatobi.

Tradisi budaya wakatobi
Tradisi lisan tangke-tangkeku (teka-teki) biasa dilakukan oleh anak-anak pada waktu bulan purnama dibawah sinar bulan. Menurut La Unga (89 Thn) bahwa tradisi tengke-tengkeu sudah menjadi tradisi lisan dimasyarakat wakatobi sejak dahulu. Karena dari tradisi tangke-tangkeku ini seseorang dapat diuji analisanya dalam menemukan jawaban dari lawan bermainya yang memberikan soal. Seperti saat diminta informasi La Unga masih ingat pernah mengungkapkan teka-teki ini dijaman dahulu dan ia tanyakan kembali yaitu " tangkeku-tangkeku, tewe'u nggae-nggae ?" (teka-teki, air tergenang yang menggantung ?). Ini merupakan pertanyaan teka-teki yang gampang-gampang susah, jawaban dari teka-teki itu adalah........."kaluku la" (kelapa)


foto diambil dari fb
Pohon kelapa di pantai Wakatobi

Tradisi budaya wakatobi
Sampai saat ini tradisi tangke-tangkeku ini masih dilakukan oleh masyarakat wakatobi sebagai pengisi waktu dari orang tua dengan anak-anaknya ketika istirahat dikebun, saat mengupas ubi kayu bersama, saat membuat minyak kelapa. Tradisi tangke-tangkeku antara orang tua dengan anak ini juga merupakan bagian dari proses pendidikan bagi generasi mudanya. Karena dalam tradisi tangke-tangkeku ini sarat akan analisa dan pengambilan keputusan jawaban dari teka-teki yang diberikan. Tradisi tangke-tangkeku ini juga bisa dilakukan secara berkelompok, dimana antar kelompok akan saling lempar pertanyaan dan dijawab.

Tradisi  budaya wakatobi
Cerita rakyat (tula-tula) merupakan cerita rakyat yang diperdengarkan oleh orang-orang tua sebagai pengantar tidur anak-anak diatas usia balita. Kebanyakan anak-anak wakatobi berkumpul diruang tengah rumahnya untuk mendengnarkan cerita dari nenek atau kakek mereka. Cerita itu kadang juga disampaikan dalam bentuk teka-teki seperti yang dilakukan oleh para orang tua kepada anak gadisnya yang yang sedang memarut ubi kayu, atau menunggu minyak kelapa yang sedang dimasak. Cerita yang disampaikannya pun sangat beragam, misalnya cerita wandiu-diu, wa ode-ode sandibula, lamisi-misikini dan cerita rakyat lainya yang masih berkembang ditengah masyarakat wakatobi sampai dengan sat ini.

Tradisi budaya wakatobi
Baca juga : Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (5)

Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (3)


foto diambil dari facebook
Tradisi di pulau wakatobi















Kabanti Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi

Tradisi budaya wakatobi
Sebagai perangkat pembangun dan penyebarluasan konsep-konsep sosial dan moral, tradisi lisan sampai sekarang masih berkembang di dalam masyarakat pendukungnya. Diantara tradisi lisan yang sampai saat ini masih berkembang tersebut adalah batata (mantra), kabanti (nyanyian rakyat), tangke-tangkeku ( teka-teki), tula-tula (cerita rakyat), dan ada tradisi yang berbentuk melodrama yaitu kenta-kenta dan tradisi lisan sangka'a. Tradisi lisan yang lain adalah upacara adat nabu bangka-bangka dan bangka mbule, serta tradisi berupa ungkapan tradisional dalam upacara adat perkawinan. Tradisi lisan batata dipergunakan oleh masyarakat wakatobi dalam berbagai kehidupan. Seperti saat berkebun, melaut, berdagang, pengobatan, sampai dengan acara berhias atau dengan kata lain bahwa masyarakat wakatobi menggunakan batata pada segenap tindakan dalam kehidupan.


Tradisi budaya wakatobi
Sebagai mana bentuk mantra pada umumnya, batata dalam masyarakat wakatobi mengenal bagian inti mantra dan sampiran mantra. Masyarakat wakatobi mengenal inti mantra yang bernuansa keislaman dan inti mantra yang sarat dengan nuansa animisme/dinamisme. Inti mantra yang berciri khas nilai-nilai keislaman terbagi berdasarkan strata sosial masyarakat di wakatobi. Masyarakat wakatobi dan buton pada umumnya mengenal empat tingkatan strata sosial yaitu kaomu dan walaka sebagai strata atas, maradika dan batua sebagai strata yang lebih rendah. Masyarakat batua menggunakan inti mantra yang dimulai dan ditutup dengan menggunakan kalimat "Ashadu Allah Ilaha Ilallah wa Ashadu anna Muhammad Darasulullah", sedangkan pada strata masyarakat maradika menggunakan inti mantra dengan kalimat "La ilaha illah". Pada tingkatan masyarakat dengan strata kaomu dan walaka beredar dua inti mantra yaitu "bismillahi rahmanir rahim" dan "kun waya kun". Inti mantra tersebut akan menjadi pembuka dan penutup dari seluruh rangkaian batata atau mantra bagi masyarakat wakatobi. 

foto diambil dari facebook
Masjid di Benteng Liya
Tradisi budaya wakatobi
Masyarakat wakatobi mengenal inti mantra berupa huruf hidup yaitu a, i, u, e huruf-huruf hidup tersebut dijadikan pembuka dan penutup batata yang diyakini oleh masyarakat wakatobi sebagai huruf pertama yang disebutkan oleh seorang manusia ketika pertama lahir ke dunia. Mantra huruf hidup biasanya digunakan untuk benteng diri. Ada perbedaan pemahaman antara masyarakat wakatobi dan buton daratan tentang mantra huruf hidup tersebut terutama pada penggunaan huruf e, dimana pada masyarakat wakatobi menggunakan keempat huruf tersebut sekaligus dalam setiap memulai dan menutup batata. Sedangkan pada masyarakat buton daratan (kraton) hanya menggunakan tiga huruf pertama yaitu a, i, u karena huruf e berfungsi untuk ilmu kebal. Masyarakat wakatobi yang berada pada barata kaedupa yang bertugas menjaga keselamatan kesultanan dibawah Kapitalao diharuskan kepada seluruh masyarakat untuk membaca keempat huruf hidup tersebut guna mendapat ilmu kebal.

Tradisi budaya wakatobi
Baca juga : Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (4) 

Tuesday, February 14, 2017

Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (2)

Foto diambil dari facebook
Tradisi di Wakatobi
Kabanti Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi


Tradisi budaya wakatobi
Sastra lisan dari masyarakat wakatobi yang ternaskahkan berbentuk syair kabanti yang berjudul wanianse merupakn contoh sastra yang berakar dari lisan yang kemudian dituliskan. Ada pula bentuk mantra (doa') masyrakat wakatobi yang tidak diperkenankan untuk dilakukan perekaman dan penyalinan dalam proses penurunannya dan tetap dijaga penurunanya secara lisan. Pengajaranya pun hanya dilisankan dengan dibacakan sebanyak tiga kali. Alasan masyarakat pemilik mantra melarang perekaman dan penyalinan mantra adalah untuk tetap menjaga agar mantra tetap memiliki kekuatan. Menurut masyarakat wakatobi, mantra yang telah disalin atau direkam akan berkurang kekuatan ghaibnya.

Tradisi budaya wakatobi
Masyarakat wakatobi dalam keseharianya juga mengenal istilah pemali. Hal ini (pemali) merupakan ungkapan lisan yang mengatur berbagai kehidupan masyarakat wakatobi, semisal pemali yang berhubungan dengan sakit perut. Masyarakat wakatobi menggunakan ungkapan pemali untuk menunjukkan sakit perut sebagai berikut " jangan makan tebu pada sore hari, nanti ibumu meninggal". Masyarakat wakatobi menggunakan ungkapan pemali tersebut ditujukan pada seorang anak kecil, karena anak kecil belum mengetahui tentang sakit perut dan harus diancam dengan kehilangan seorang ibu yang dicintainya hal ini disebabkan karena anak kecil belum mengerti dengan sakit perut sebelum mereka merasakanya.

Tradisi budaya wakatobi
Hal lain yang terkait dengan tradisi budaya masyarakat wakatobi dalam pelestarian alam masyarakat wakatobi mengenal istilah " bara i tu'o-tu'o te kau i atu bhara kobhe komiu teonituno" yang berarti "jangankalian tebang kayu di situ, nanti di kutuk hantunya". Konsep menjaga kelestarian lingkungan alam dengan menggunakan ungkapan pemali bertujuan untuk menjaga beberapa hutan lindung di kabupaten wakatobi. Masyarakat lebih berpegang pada ungkapan-ungkapan pemali seperti itu dalam keseharianya dari pada mengikuti aturan hukum positif berlaku oleh penegakan hukum polisi kehutanan. Masih banyak ungkapan-ungkapan pemali yang ada di lingkungan masyarakat wakatobi selain dua yang diatas dan semuanya di ungkapkan dalam bentuk bahasa lisan.
bohaywakatobi.blogspot.com
Anak kecil wakatobi bermain diwaktu air surut
Tradisi budaya wakatobi
Penggunaan ungkapan dalam masyarakat wakatobi berangkat dari falsafah hidup masyarakat wakatobi dan buton yang pada umumnya terpatri dalam falsafah pobinci-binciki kuli (saling cubit) yang meliputi pomaa-maasiaka (saling menyayangi), poangka-angkataaka (saling menghargai), posia-piaraka (saling memelihara), pomae-maeka (saling menakuti),. Falsafah hidup ini merupakan konsep humanisme masyarakat wakatobi dan buton pada umumnya yang diturunkan secara turun menurun dari satu generasi kegenerasi berikutnya secara lisan. Empat dasar konsep humanisme tersebut dipergunakan masyarakat wakatobi sebagai dasar dari seluruh konsep kehidupanya.

Tradisi budaya wakatobi
Bersambung ketulisan : Tradisi Kabanti Sebagai Tardisi Lisan Masyarakat Wakatobi (3)  

Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (1)

foto diambil dari facebook
 Kabanti Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi

Tradisi budaya wakatobi
Pemakaian tradisi lisan sebagai unsur kebudayaan masyarakat di wakatobi masih dominan dan masih eksis sampai dengan hari ini. Perkembangan budaya luar tidak terlalu berpengaruh pada nilai dan kelestarian budaya lokal wakatobi. Masyarakat lokal masih tetap teguh memegang nilai - nilai adat dan budaya lisan dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Tradisi budaya wakatobi
Budaya yang tumbuh di wakatobi pada dasarnya adalah budaya lisan. Banyak konsep kebudayaan lokal yang disampaikan ditengah masyarakat wakatobi disampaikan dalam bentuk tutur lisan. Seperti contohnya adalah ajaran agama, sejarah, nasihat, perbincangan bahkan terkait dengan hukum dan peraturan disampaikan dalam bentuk bahasa lisan. Masyarakat waktobi menyampaikan/menuangkan ekspresi kehidupan mereka dalam bentuk bahasa yang disebut gau. Masyarakat wakatobi dan buton pada umumnya mengenal istilah empat pintu tanah buton yaitu : gau, pombala, musyawarah dan mufakat. Istilah empat pintu tanah buton ini merupakan empat langkah cara penyelesaian berbagai persoalan dalam kehidupan masyarakat wakatobi dan buton pada umumnya.

Tradisi budaya wakatobi
Langkah pertama, gau merupakan tahap pembeberan/penjabaran permasalahan dari berbagai sumber atau dapat dikatakan ini adalah tahapan identifikasi menyeluruh dari permasalahan. Pada tahap gau ini semua orang mempunyai hak untuk mengatakan informasi yang diketahuinya terkait permasalahan tersebut dalam forum atau dihadapan sara. Langkah kedua, pombala yaitu tahap pemilahan masalah dari berbagai informasi yang sudah diterima dan telah dibeberkan oleh seluruh informan yang mengetahui permasalah tersebut. Pada tahapan pintu yang kedua ini seluruh informasi diseleksi guna mendapatkan informasi penting dan memisahkan dari informasi yang tidak penting. Tujuan dari pintu kedua ini adalh untuk mendapatkan akar masalah, yang selanjutnya setelah akar permasalahan ditemukan dilanjutkan pintu berikutnya yaitu diadakan musyawarah. tahapan musyawarah ini merupakan tahapan dimana seluruh peserta musyawarah berupaya mencari penyelesaian atau solusi alternatif. Hasil solusi alternatif yang didapatkan akan berlanjut pada tahapan pintu terakhir yaitu pemufakatan. Pengambilan keputusan secara mufakat diambil guna mendapatkan keputusan terbaik bagi bersama. Tradisi empat pintu tanah buton ini disampaikan dalam bentuk bahasa lisan. 

bohaywakatobi.blogspot.com
Kepala naga ikon kota baubau buton di pantai kamali

bohaywakatobi.blogspot.com
Ekor naga yang merupakan sambungan dari kepala naga di pantai kamali baubau buton
Tradisi budaya wakatobi
Bahasa lisan di wakatobi merupakan jenis bahasa daerah yang dipakai dalam lingkungan masyarakat wakatobi. Dalam bahasa daerah wakatobi terdapat beberapa dialek yang dapat dipergunakan, yaitu dialek wanci, mandati, kapota, liya, kaledupa, tomia dan dialek binongko. Dialek yang ada merupakan dialek yang tersebar berdasarkan kadia (desa) yang ada pada jaman kesultanan buton. Dahulu sebelum adanya pemekaran menjadi Kabupaten Wakatobi, wakatobi merupakan wilayah dari buton yang disebut sebagai Kepulauan Tukang Besi.

Tradisi budaya wakatobi
Sebagaimana budaya yang berkembang yaitu budaya lisan, maka sastra yang lahir dan tumbuh dari tanah wakatobi juga pada umumnya lebih memperlihatkan aspek-aspek kelisanan. Sastra wakatobi berangkat dari sastra lisan, cerita-cerita yang telah ditulis pada saat ini berakar dari sastra lisan. Sebagai contoh cerita wandiu-diu, wa ode iriwondu dan beberapa cerita yang telah dinaskahkan pada prinsipnya berangkat dari sastra lisan yang ada di masyarakat. Sastra wakatobi dalam bentuk kabanti yang sudah dinaskahkan berakar dari nyanyian rakyat, semisal cerita rakyat wanianse yang digubah dalam bentuk nyanyian oleh La Ode Moane Bolu dalam bentuk syair kabanti dengan menggunankan judul yang sama.    

Tradisi budaya wakatobi
Baca juga : Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (2)   

satu lagi Prestasi, Wakatobi ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Dunia

Wakatobi Sebagai Cagar Biosfer Dunia

bohaywakatobi.blogspot.com
Laut dan Hutan sisi lain Wakatobi



Go green, save earth
Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengurusi masalah pembangunan pendidikan dan kebudayaan, UNESCO menetapkan Kawasan Taman Nasional Laut Wakatobi sebagai salah satu kawasan cagar biosfer dunia yang ada di Indonesia.

Go green, save earth
Upaya untuk mewujudakan wakatobi sebagai cagar biosfer dunia bukanlah usaha yang mudah dalam pencapainya, diperlukan kerja keras dan usaha sungguh-sungguh dari setiap sumber daya manusia yang ada di wakatobi. Apalagi, pihak UNESCO menerima laporan adanya pembantaian satwa penyu diwakatobi, dimana satwa itu dilindungi. Hal inilah yang menjadi salahsatu bagian yang hampir menyebabkan waktobi ditetapkan sebagai salah satu cagar biosfer dunia. Dengan koordinasi dan penyampaian informasi yang baik adari pemerintah daerah dan UNESCO maka pengukuhan wakatobi sebagai cagar biosfer dunia dapat dilaksanakan, karena pemerintah dengan aparat penegak hukumnya telah melakukan penindakan sampai pada proses hukum terkait pembantaian satwa penyu tersebut.

Gogreen, save earth
UNESCO menetapkan kawasan Taman Nasional Wakatobi seluas 1,3 juta hektar menjadi cagar biosfer dunia bersamaan dengan ditetapkanya 12 cagar biosfer diseluruh dunia. Wakatobi adalah cagar biosfer yang ke-8 di indonesia, setelah Cibodas (Jawa Barat), Tanjung Puting (Kalimantan Tengah), Lore Lindu (Sulawesi Tengah), Komodo (NTT), Gunung Leuser (Aceh dan Sumut), Siberut (Sumbar), dan Giam Siak (Riau).

Gogreen, save earth
Faktor yang sangat penting dalam penetapan cagar biosfer dunia adalah landasan ilmiah dimana wakatobi dengan sumber daya alamnya memenuhi syarat untuk itu. Penetapan wakatobi sebagai cagar biosfer dunia ini disepakati pada pertemuan "Penasihat Internasional Commite untuk Biosphere Reserve Program, MAB UNESCO" ke-18 di Paris pada tanggal 2-4 April 2012. Penetapan ini diberikan kepada bupati wakatobi langsung pada sidang ke-24 International Coordinatingf Council (ICC) of the man and the biosphere (MAB) Programme pada tanggal 11-13 Juli di Paris, Perancis.

Go green, save earth
Kriteria pengambilan keputusan wakatobi sebagai cagar biosfer dunia adalah : 
(1) Adanya sumber daya alam penting yang konsisten dilindungi kelestarianya, 
(2) Masyarakat lokal yang berperan aktif dalam pengelolaan sumber daya alam dan kearifan dalam menjaga kelestarianya, 
(3) Kebijakan pemerintah yang konsisten menerapkan praktik konservasi dan ekonomi.

bohaywakatobi.blogspot.com
Harmoni Laut - Hutan di Wakatobi
Go green, save earth
Kelestarian lingkungan perlu dilindungi karena kawasan perairan laut Taman Nasional Wakatobi memiliki keragaman terumbu karang dan biota laut yang cukup tinggi dibandingkan dengan kawasan-kawasan lain yang ada di dunia. Kearifal lokal dalam menjaga lingkungan adalah bagian dari budaya masyarakat wakatobi dalam memperlakukan dan mengambil manfaat secukupnya untuk tetap menjaga kelestarianya. Jumlah spesies terumbu karang di laut Wakatobi mencapai 780 spesies dari 850 spesies terumbu karang yang ada di dunia. 

Go green, save earth
Marine Biodiversity   

Baca juga : Tradisi Kabanti Sebagai Tradisi Lisan Masyarakat Wakatobi (1)